Uncategorized

Fakta Unik Mengenai Para Pembalap Mobil F1

Bagi yang menyukai dengan menonton olahraga ekstrim seperti ini tentunya kalian pasti dapat menilai dari adanya skill para pembalap itu sendiri pada saat mereka memacu mobil balap F1 di dalam sirkuit. Mungkin beberapa dari kalian pun tidak mengetahui apa saja yang akan terjadi ketika para pembalap F1 pada saat memacu mobilnya di dalam sirkuit. Berikut ini merupakan fakta-fakta yang sangat mencengangkan setiap para pembalap mobil F1 yang akan memacu adrenalin di setiap sirkuitnya.

Fakta uniknya pun semua para penggemar dari F1 pun banyak sekali yang telah memainkan sebuah game Mesin Slot Gacor, untuk dapat menemani mereka sambil menantikan adanya pertandingan ajang balap berikutnya.

Pembalap F1 turun 2-4 kg setiap bertanding

Setelah menyelesaikan pertandingan, rata-rata berat badan dari pembalap F1 ini akan menjadi turun mulai dari 2 hingga 4 kg. Penurunan berat badan tersebut pun dapat membuat pembalap akan kehilangan hampir 40% dari kemampuan fisiknya, misalnya seperti berjalan dengan secara seimbang, stamina ataupun kelenturan pada otot tubuh. Untuk dapat mengembalikan kembali berat badan yang seperti semula, seorang pembalap harus sangat menjadi disiplin untuk dalam mengatur adanya pola makannya.

Selain itu, alat minum secara khusus pada pakaian para pembalap ini disematkan agar dapat menjaga metabolisme tubuh para pembalap F1 tetap dapat terjaga pada saat balapan. Oh iya, khusus bagi Sirkuit Bahrain dan juga Sepang pada umumnya para pembalap F1 akan mengalami penurunan berat badan yakni lebih dari 4kg. Pasalnya, suhu di dalam kedua sirkuit tersebut pun dapat terbilang sangat cukup ekstrim.

Kecepatan mobil F1 tembus 350 km/jam

Seorang pembalap F1 pun dapat mampu memacu mobil balap F1 hingga dalam kecepatan 350 km/jam. Jika kecepatan tersebut diaplikasikan pada mobil biasa mungkin struktur dalam rangkanya telah tidak akan sanggup untuk dapat menahan adanya tekanan angin yang harus dapat dilalui. Dengan kecepatan yang sangat fantastis itu, para pembalap F1 pun harus dapat memiliki adanya skill yang sangat memumpuni, konsentrasi yang tinggi serta tentunya mobil yang cukup canggih. Jika adanya salah perhitungan sedikit saja, telah dapat dipastikan para pembalap akan terlibat kecelakaan. Bagi mereka, dengan memacu mobil hingga dalam kecepatan seperti itu telah dianggap menjadi hal yang umum.

Mobil F1 hanya memiliki radius putar sedikit

Berbeda diantara dengan mobil pada umumnya, mobil balap F1 tidak memiliki adanya radius putar yang cukup besar. Para pembalap F1 ini pun cukup membelokkan sedikit saja kemudinya serta secara otomatis mobil F1 akan dapat berbelok. Tetapi siapa sangka, untuk dapat membelokkan mobil F1 ini bukan lah hal yang mudah nyatanya cukup sulit. Secara perhitungan dalamda fisika berdasarkan dari adanya mekanisme rumus force (gaya-gaya) yang telah bekerja, pada saat mobil menikung di dalam dsudut sirkuit, mobil akan dapat terasa menjadi lebih sulit untuk dapata dikendalikan. Sebabnya, terdapat adanya banyak gaya yang bekerja harus dapat diatasi oleh para pembalap. Pembalap F1 ini tentunya harus dapat mampu mengatasinya. Apabila jika tidak mampu untuk dapat mengatasinya, tidak menutup kemungkinan mobil tersebut menjadi akan terpelintir, terpelanting ataupun tersusul oleh para pembalap F1 lainnya.

Helm dan baju anti api

Helm yang dikenakan oleh para pembalap F1 bukanlah sembarang helm. Helm pembalap F1 ini dapat berdtahanengan suhu panas yakni 800 derajat celcius pada selama 45 detik. Bila terjadi kecelakaan mobil cukup fatal yang akan dapat mengeluarkan api, akan dapat lebihd melindungi nyawa pembalap. Meskipun hanya dapat dbertahaengan n selama 45 detik. Apabila terjadi kecelakaan ini, para pembalap akan dapat langsung segera keluar dari dalam mobil pada saat asebelum mobil terbakar seutuhnya. Begitu juga dengan danya baju para pembalap F1.